Lintas Jaluko Jambi -Jambi- Merangin -Rezan Satriawan (21 tahun), warga Desa Koto Rami, Kecamatan Lembah Masurai, Kabupaten Merangin, Jambi, akhirnya meninggal dunia setelah dirawat dirumah sakit umum Kabupaten Merangin, Jambi.
Kapolres Merangin, AKBP Kiki Firmansyah, membenarkan pelaku yang membunuh istrinya sendiri meninggal dunia saat dilakukan perawatan dirumah sakit umum Merangin.
"Ya benar, pelaku meninggal dunia saat dilakukan perawatan dirumah sakit,"jelasnya selasa, 12 agustus 2025.
Kiki menjelaskan, pelaku meninggal dunia setelah bunuh istri sendiri dengan cara memukul kepala, minum racun serta menusuk diri sendiri pakai pisau dan saat kritis dibawa ke klinik Kecamatan Masurai namun karena sudah parah langsung dibawa ke rumah sakit umum Merangin namun nyawa pelaku tidak tertolong.
"Kita sudah berusaha menolong pelaku namun nyawa pelaku tidak tertolong dan meninggal dunia dirumah sakit,"terangnya.
Kiki menyebutkan, pihak Polsek dan Satreskrim Polresta Merangin sempat melakukan pemeriksaan dan diakui pelaku kalau ia telah memenuh istrinya bernama Wena Liati (21 tahun) merupakan pendatang asal Bengkulu Selatan, lantaran tidak dibuatkan kopi.
"Pelaku mengaku membunuh istrinya sendiri karena tidak dibuatkan kopi "tuturnya.
Pelaku memukul Istrinya dengan balok Kayu, dibagian kepala sehingga menyebabkan kepala istrinya terluka dan
kemudian tidak puas dengan perlakuan tersebut, pelaku menusuk istrinya sebanyak 3 kali dan kejadian tersebut, melihat istrinya bersimbah darah dan terjatuh, pelaku panik dan mencoba bunuh diri dengan cara membenturkan kepala pelaku.
"Kemudian meminum racun rumput dan kemudian mencoba mengakhiri hidupnya dengan menusukan diri sendiri dengan pisau,"tegasnya.
Terpisah, Kasatreskrim Polres Merangin, AKP Mulyono, mengatakan. pelaku sempat dibawa ke klinik Ona, Masurai kemudian kondisi luka patah dan tidak memungkinkan, kemudian dirujuk kerumah sakit umum Merangin.
"Ditempat kejadian pihak Reskrim sudah memeriksa serta mengamankan barang bukti, serta berupaya menolong pelaku namun meninggal dunia,"katanya.(Red-feri)
Social Header